Bayangkan sebuah proyek terhambat hanya karena proses pembelian material yang rumit dan tidak efisien. Sistem manual sering kali membuat dokumen tercecer, pengajuan menumpuk, dan visibilitas minim sehingga alur kerja menjadi lambat.
Solusinya adalah menggunakan software purchasing yang mampu mempercepat proses, meningkatkan transparansi, dan memantau transaksi secara real-time. Menurut laporan Deloitte, perusahaan yang mengadopsi e-procurement dapat memangkas biaya operasional hingga 30% serta meningkatkan efisiensi lebih dari 25%. Simak rekomendasi 20 aplikasi purchasing terbaik berikut untuk membantu Anda menemukan solusi yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Apa Itu Aplikasi Purchasing dan Manfaatnya?
Aplikasi purchasing adalah sistem digital yang membantu perusahaan mengelola proses procurement secara lebih cepat, efisien, dan terstruktur. Dengan otomatisasi alur pembelian, integrasi keuangan, serta visibilitas real-time, software ini meningkatkan kontrol sekaligus menghemat biaya operasional.
Manfaat dari software purchasing antara lain:
- Efisiensi proses procurement: Mempercepat alur pengadaan dengan mengurangi pekerjaan manual.
- Transparansi dan kontrol: Semua transaksi tercatat rapi sehingga mudah diaudit.
- Penghematan biaya: Mencegah pembelian berlebih dan memaksimalkan anggaran.
- Kolaborasi antar divisi: Menghubungkan tim keuangan, logistik, dan manajemen dalam satu sistem.
- Visibilitas real-time: Memantau status permintaan, persetujuan, dan PO kapan saja.
- Integrasi sistem: Terhubung langsung dengan akuntansi dan keuangan untuk pencatatan akurat.
- Pengambilan keputusan cepat: Data real-time mendukung keputusan berbasis informasi.
20 Rekomendasi Software Purchasing Terbaik untuk Procurement
Berikut ini adalah 20 rekomendasi software purchasing terbaik yang membantu perusahaan mengelola proses procurement secara efisien dan terstruktur. Anda bisa memilihnya dengan menyesuaikan fitur, integrasi, dan kebutuhan operasional bisnis agar hasilnya optimal.
1. Koneksi
Software procurement dari Koneksi memiliki rancangan khusus untuk memenuhi kebutuhan pengadaan modern, aplikasi ini menyederhanakan seluruh alur kerja mulai dari perencanaan anggaran, tender, seleksi vendor, pembuatan purchase request dan PO, hingga proses pembayaran akhir. Semuanya terintegrasi dalam satu platform yang efisien dan transparan.
Dengan kombinasi antara teknologi yang andal dan tampilan yang mudah digunakan, Koneksi.co hadir sebagai mitra strategis dalam mengelola procurement secara lebih akurat, cepat, dan hemat biaya. Solusi ini dirancang untuk tumbuh bersama bisnis Anda mulai dari kebutuhan saat ini hingga ekspansi di masa depan.
Tertarik mencoba langsung fitur-fiturnya? Nikmati demo gratis dari Software Procurement Koneksi dan lihat bagaimana solusi ini bisa meningkatkan efisiensi bisnis Anda. Klik banner di bawah untuk info harga dan uji coba gratis!

Berikut fitur unggulan yang Koneksi tawarkan untuk menyederhanakan proses procurement perusahaan Anda:
- Blanket Purchase Order Management: Mendukung pembuatan kontrak jangka panjang dengan vendor untuk pembelian berulang, memastikan harga tetap sesuai kesepakatan dan mengurangi proses administrasi berulang.
- Vendor/Supplier Rating Analysis: Menyediakan analisis kinerja vendor berbasis histori transaksi, membantu perusahaan menilai kualitas layanan dan memilih mitra terbaik secara objektif.
- Online Purchase Request Approval: Memungkinkan proses persetujuan permintaan pembelian dilakukan secara digital dan real-time, memudahkan koordinasi antar cabang tanpa hambatan lokasi.
- Multiple PO, PR, & RFQ Management: Menyatukan proses permintaan dan penawaran dari berbagai vendor dalam satu sistem terintegrasi, mempermudah perbandingan harga dan percepatan pengambilan keputusan.
- Online Portal for Suppliers: Vendor dapat mengakses portal khusus untuk mengelola penawaran, PO, dan status transaksi secara mandiri.
- Landed Cost Calcuation: Hitung total biaya pengadaan termasuk ongkir, pajak, dan bea masuk secara otomatis.
- In-depth Purchase Analysis: Analisis menyeluruh atas histori pembelian untuk mendukung pengambilan keputusan strategis.
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
2. Odoo
Odoo adalah solusi ERP open-source yang menyediakan modul purchasing terpusat untuk mengelola vendor dan proses pembelian secara efisien, transparan, dan terstruktur. Dilengkapi dengan fitur analisis statistik dan laporan performa pemasok, Odoo membantu perusahaan mengevaluasi vendor secara objektif berdasarkan data historis dan indikator kinerja.
Fitur unggulan pada modul purchasing Odoo antara lain:
- Request for Quotations
- Manage Orders
- Manage Invoicing
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
3. HashMicro
HashMicro menghadirkan solusi aplikasi purchasing terintegrasi yang secara signifikan membantu perusahaan dalam mengatasi tantangan umum pada proses pengadaan, seperti manajemen dokumen yang rumit, evaluasi vendor, serta pengendalian alur pembayaran. Dengan platform ini, aktivitas procurement dapat berjalan lebih efisien dan terkendali.
Berikut ini adalah fitur unggulan dari software purchasing HashMicro:
- PO, RFQ, & PR Management: Mempermudah konversi permintaan pembelian (PR) menjadi purchase order (PO), serta mengirim permintaan penawaran (RFQ) ke berbagai vendor hanya dalam beberapa klik.
- PR Approval Management: Menyediakan mekanisme persetujuan pengadaan secara digital dari berbagai cabang, departemen, atau level organisasi dengan efisiensi tinggi.
- Online Portal for Suppliers: Vendor dapat mengunggah katalog produk dan berpartisipasi dalam proses tender secara online, memungkinkan perusahaan memilih penawaran terbaik secara transparan.
- Vendor/Supplier Rating: Sistem ini memberikan skor performa vendor berdasarkan berbagai indikator penting seperti ketepatan pengiriman, kualitas produk, dan harga.
- Blanket Order Management: Mengatur pemesanan berulang dengan harga dan jadwal yang telah disepakati untuk mempermudah kontrol anggaran dan volume pembelian.
- Landed Cost Calculation: Menyediakan estimasi biaya menyeluruh dari pembelian barang, mencakup pajak, logistik, asuransi, serta nilai tukar mata uang secara real-time.
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
4. EQUIP
EQUIP adalah salah satu solusi aplikasi purchasing terintegrasi yang dirancang untuk menyederhanakan proses pengelolaan purchase order dan procurement secara keseluruhan. Dengan sistem otomatis, EQUIP membantu mengurangi kesalahan input, mempercepat pembuatan faktur, serta mengelola pembayaran dan penagihan dalam satu platform terhubung.
Beberapa fitur penting yang ditawarkan meliputi:
- Purchase Request (PR) Portal
- Perbandingan RFQ
- Vendor Evaluation System:
- Template Professional
- Manajemen Order Blanket
- Manajemen Multi-level Approval
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
5. Procurify
Procurify adalah software purchasing berbasis cloud yang memberikan kontrol penuh atas pengeluaran perusahaan melalui fitur permintaan pembelian, pengelolaan anggaran, pelacakan transaksi, dan pelaporan keuangan secara terpusat. Purchasing software ini fleksibel dan dapat diakses melalui perangkat seluler, serta memungkinkan penetapan tag biaya langsung ke kode akun untuk pengelolaan anggaran yang lebih akurat dan terstruktur.
Fitur unggulan Procurify meliputi:
- Purchase Requests
- Purchase Order Management
- Vendor Management
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
6. Microsoft Dynamics 365 Purchasing
Microsoft Dynamics 365 menyediakan solusi aplikasi purchasing terintegrasi untuk mengelola kebutuhan pengadaan perusahaan secara end-to-end. Sistem ini memungkinkan pengguna mengidentifikasi permintaan barang, memproses penerimaan, menyusun dan mencocokkan invoice, hingga menyelesaikan pembayaran kepada pemasok.
Fitur utama dari Microsoft Dynamics 365 meliputi:
- Accelerate Sustainability
- Mitigate Risk Through Collaboration
- Modern User Interface
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
7. Infosys BPM Spend Analytics
Infosys BPM Spend Analytics adalah software purchasing berbasis data yang menganalisis transaksi dan pola pembelanjaan untuk mengidentifikasi perilaku pengeluaran, anomali, serta merumuskan strategi pengadaan yang lebih efektif. Dengan menggabungkan machine learning dan wawasan industri, platform ini memberikan klasifikasi dan rekomendasi yang akurat untuk mendukung efisiensi dan pengambilan keputusan berbasis data.
Fitur unggulan Infosys BPM Spend Analytics:
- Data Ingestion, Cleansing, and De-duplication
- Spend Classification
- Actionable Insights and Opportunity Identification
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
8. Oracle iProcurement
Oracle iProcurement adalah solusi enterprise untuk manajemen pengadaan yang dirancang bagi perusahaan skala besar dengan kebutuhan kompleks, menawarkan fungsionalitas terintegrasi dalam ekosistem Oracle. Sistem ini memungkinkan pemantauan dan kontrol penuh atas seluruh siklus procurement, dengan akses yang dapat disesuaikan per departemen.
Fitur unggulan dalam Oracle iProcurement meliputi:
- Supplier Management
- Procurement Contracts
- Purchasing
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
9. Aplikasi Purchasing RedERP
RedERP menghadirkan solusi purchasing yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola pengadaan secara lebih terkendali dan efisien. Aplikasi ini menawarkan serangkaian fitur komprehensif yang memfasilitasi proses pembelian secara sistematis dan terintegrasi dengan kebutuhan operasional bisnis.
Beberapa fitur utama dalam sistem purchasing RedERP meliputi:
- Purchase Order
- Request for Quotation (RFQ)
- Automatic Procurement
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
10. Total ERP
Total ERP menghadirkan solusi pengadaan yang terintegrasi melalui platform berbasis cloud, memungkinkan perusahaan mengelola seluruh siklus pembelian dengan lebih efisien. Sistem ini dilengkapi dengan fitur otomatis yang mencakup proses penting seperti seleksi vendor, alokasi anggaran, hingga pelunasan pembayaran semuanya dapat dijalankan dalam satu sistem terpadu.
Berikut adalah fitur unggulan dari aplikasi purchasing Total ERP:
- Peringkat Vendor/Supplier
- Sistem Persetujuan Terintegrasi
- Blanket Order Management
- Kontrol Penuh Anggaran
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
11. Kissflow
Kissflow merupakan aplikasi purchase order berbasis cloud yang dirancang untuk mengotomatiskan seluruh siklus pengadaan (procure-to-pay), menjadikannya solusi ideal bagi perusahaan yang ingin mengupgrade sistem manual, mengimplementasikan digitalisasi pertama kalinya, atau mengganti platform yang terpisah-pisah.
Fitur utama Kissflow mencakup:
- Otomatisasi Proses Pembelian
- Manajemen Vendor Terpusat
- Sistem Persetujuan Berjenjang
- Pelacakan dan Laporan Purchase Order
- Integrasi dengan Zapier
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
12. Xero
Xero merupakan platform akuntansi berbasis cloud yang telah berkembang menjadi salah satu penyedia solusi bisnis terkemuka. Fitur purchase order dalam Xero memungkinkan pengguna membuat, mengelola, dan mengirim pesanan pembelian secara digital dan terintegrasi langsung dengan sistem akuntansi Xero, sehingga mempercepat pencatatan transaksi dan pelaporan keuangan.
Fitur unggulan dari Xero mencakup:
- Pembuatan dan Pelacakan Purchase Order
- Integrasi Multi-Aplikasi
- Otomatisasi Pencatatan
- Pengguna Tanpa Batas
- Laporan dan Analisis
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
13. Software Purchase Order Sleekr
Sleekr adalah software purchase order berbasis web untuk membantu perusahaan mengotomatisasi proses pengadaan barang secara menyeluruh. Sistem ini memungkinkan pengguna membuat pesanan pembelian secara cepat dari daftar supplier yang tersedia, sehingga mempercepat proses transaksi dan mengurangi risiko kesalahan manual.
Fitur utama dari Sleekr meliputi:
- Manajemen Purchase Order
- Manajemen Faktur
- Pelacakan Persediaan
- Analisis dan Pelaporan
- Otomatisasi Proses HR
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
14. Aplikasi Purchase Order ProcurePort
ProcurePort adalah solusi digital yang menyederhanakan proses pembelian barang dan jasa secara terstruktur, memungkinkan pengelolaan siklus pengadaan yang akurat dan berbasis data untuk pengambilan keputusan strategis. Selain mengotomatiskan permintaan pembelian, sistem ini juga mencakup manajemen vendor dan kontrak untuk memperkuat pengendalian anggaran dan meningkatkan efisiensi procurement.
Fitur utama dari aplikasi purchase order ProcurePort meliputi:
- e-Sourcing dan e-Procurement
- Manajemen Pemasok
- Manajemen Kontrak
- Analisis Pengeluaran
- Pelaporan dan Analisis
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
15. Coupa Purchasing
Coupa Purchasing Software adalah solusi pengadaan berbasis cloud yang memberikan kontrol penuh dan transparansi atas proses pembelian barang dan jasa secara efisien. Dengan fitur otomatisasi end-to-end, dari permintaan pembelian hingga analisis biaya, Coupa menjadi pilihan tepat bagi perusahaan menengah hingga besar yang ingin meningkatkan akuntabilitas dalam procurement.
Fitur unggulan Coupa Purchasing:
- Automated Invoice Processing
- Spend Analysis
- Supplier Management
- Purchase Requisition and Order Management
- Real-Time Spend Visibility
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
16. ProcurementExpress
ProcurementExpress adalah aplikasi web berbasis cloud yang mempermudah pembuatan dan manajemen purchase order (PO), serta terintegrasi langsung dengan sistem akuntansi internal untuk mendukung kelancaran pengadaan dan keuangan. Platform ini memungkinkan manajemen merespons permintaan pembelian dari berbagai divisi secara cepat dan efisien melalui sistem terpusat.
Fitur utama ProcurementExpress mencakup:
- Approval Workflows
- Budget Tracking
- Mobile Access
- Supplier Management
- Purchase Order Management
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
17. SpendHQ
SpendHQ adalah software procurement berbasis cloud yang memberikan visibilitas menyeluruh terhadap pengeluaran perusahaan melalui sistem terintegrasi. Platform ini menggabungkan fungsi analitik dan manajemen pembelian untuk membantu memantau, mengelola, dan menganalisis data pengeluaran secara efektif. Pengguna dapat melihat tren pembelanjaan, mengelola kontrak, mengatur sourcing, dan melakukan segmentasi kategori dalam satu dashboard yang mendukung keputusan strategis secara cepat dan akurat.Fitur utama SpendHQ meliputi:
- Spend Management
- Contract/License Management
- Sourcing Management
- Visualisasi Data
- Category Management
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
18. Software Purchase Order Beecloud
Beecloud menawarkan sistem pembelian digital yang memungkinkan perusahaan membuat pesanan barang dengan lebih cepat dan efisien. Dengan automasi proses utama, perusahaan dapat mempercepat pengadaan barang tanpa harus terjebak dalam proses administratif yang memakan waktu. Purchasing software ini juga memiliki dukungan berbagai model bisnis, termasuk yang berbasis multi-cabang, serta integrasi dengan platform e-commerce untuk memperlancar distribusi dan sinkronisasi stok.
Fitur utama Beecloud mencakup:
- Otomatisasi Tanda Terima
- Manajemen Order Pembelian (Purchase Order)
- Manajemen Faktur
- Laporan & Analisis
- Sinkronisasi E-Commerce
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
19. Mekari Jurnal
Mekari Jurnal adalah solusi digital yang tidak hanya menyediakan fitur akuntansi dan pelaporan keuangan, tetapi juga dilengkapi dengan sistem manajemen pengadaan yang terintegrasi. Melalui modul purchasing, pengguna dapat mengelola pembelian barang dan jasa secara efisien dengan antarmuka yang intuitif. Proses pembelian mulai dari approval hingga pelacakan status dapat dipantau secara real-time, lengkap dengan sistem tagging untuk mempermudah penyortiran dan pencarian data transaksi.
Fitur unggulan milik Mekari Jurnal meliputi:
- Approval dan Prioritas
- Status dan Tagging Otomatis
- Integrasi dengan Sistem Akuntansi dan Invoice
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
20. SAP Ariba
SAP Ariba adalah solusi e-procurement untuk perusahaan skala menengah hingga besar yang menginginkan visibilitas dan kontrol penuh atas rantai pengadaan mereka. Integrasinya dengan sistem ERP SAP menjadikan Ariba sebagai solusi menyeluruh untuk pengadaan barang dan jasa dengan dukungan analitik dan alur kerja yang canggih. Dengan ekosistem aplikasi SAP yang luas, pengguna dapat menghubungkan proses pengadaan secara langsung dengan sistem internal lain, memungkinkan kolaborasi yang lebih efisien antar tim serta interaksi yang lebih baik dengan pemasok.
Fitur-fitur utama milik SAP Ariba meliputi:
- Guided Buying
- Manajemen Katalog
- Manajemen Faktur
- Integrasi ERP dan Pihak Ketiga
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Apa Peran Penting Software Purchasing dalam Bisnis?
Peran penting software purchasing adalah memastikan proses procurement berjalan efisien, transparan, dan sesuai anggaran perusahaan. Hal ini dicapai dengan otomatisasi alur pembelian, integrasi keuangan, serta pemantauan PO secara real-time untuk meningkatkan kontrol dan pengambilan keputusan.
Berikut merupakan peran software purchasing yang sangat krusial dalam mengoptimalkan proses procurement:
1. Otomatisasi proses yang redundansi
Software purchasing mengotomatisasi alur kerja seperti pengajuan dan approval berjenjang, sehingga mempercepat proses, meminimalkan kesalahan manusia, dan mengurangi risiko kecurangan.
2. Peningkatan transparansi dan akuntabilitas
Dengan sistem yang terdokumentasi digital, setiap proses pembelian dapat ditelusuri dengan jelas, dimana transparansi ini mendorong akuntabilitas setiap pihak yang terlibat dan memudahkan audit internal.
3. Kontrol anggaran yang lebih baik
Aplikasi pembelian biasanya dilengkapi dengan fitur untuk memantau budget secara real-time dimana kontrol ini mencegah pengeluaran berlebih dan membantu manajemen menjaga kestabilan keuangan perusahaan.
4. Efisiensi dalam manajemen vendor dan evaluasi kinerja
Software pembelian memudahkan pengelolaan data vendor, termasuk riwayat kerjasama, performa pengiriman, dan negosiasi harga.
5. Integrasi data dan pelaporan instan
Manajemen dapat mengakses laporan pengadaan secara instan berdasarkan departemen, proyek, atau periode tertentu dimana informasi ini sangat penting untuk pengambilan keputusan strategis dan perencanaan jangka panjang.
Dengan semua manfaat tersebut, semakin banyak perusahaan yang beralih menggunakan software purchase order sebagai bagian dari strategi digitalisasi untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi risiko bisnis. Jika Anda tengah mempertimbangkan solusi ini, pahami skema harga berikut agar sesuai dengan kebutuhan operasional dan anggaran perusahaan Anda!
Bagaimana Cara Memilih Software Purchasing yang Tepat untuk Perusahaan?
Memilih software purchasing yang tepat adalah keputusan strategis yang memengaruhi efisiensi, transparansi, dan pengendalian biaya perusahaan. Caranya dengan memilih sistem yang sesuai kebutuhan bisnis serta mampu mendukung operasional jangka panjang.
Berikut lima aspek penting yang harus Anda pertimbangkan dalam memilih software pembelian yang tepat:
1. Memahami kebutuhan internal
Setiap perusahaan punya struktur dan kebutuhan yang berbeda, jadi penting untuk mengidentifikasi kebutuhan internal terlebih dulu. Dengan begitu, Anda bisa memilih solusi yang relevan tanpa risiko over budget.
2. Perhatikan ketersediaan fitur utama
Fitur adalah inti dari aplikasi purchasing, jadi pilihlah yang sesuai alur kerja tim dan mencakup otomatisasi permintaan, pelacakan PO, integrasi sistem, notifikasi mobile, serta laporan pembelian. Fitur-fitur ini tak hanya mempermudah tim, tetapi juga menghemat waktu, meningkatkan visibilitas, dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data.
3. Mengevaluasi kemudahan penggunaan (user interface)
Software dengan fitur lengkap tapi sulit digunakan justru akan menurunkan produktivitas. Pastikan Anda memilih aplikasi dengan antarmuka yang intuitif, ramah pengguna, dan dapat dioperasikan oleh semua level pengguna mulai dari staf operasional hingga pimpinan. UI/UX yang baik dapat mempercepat implementasi dan meningkatkan tingkat adopsi di internal perusahaan.
4. Fleksibilitas dan skalabilitas
Pastikan purchasing software dapat menyesuaikan skala bisnis Anda di masa depan. Pilih aplikasi purchasing yang bersifat modular dan dapat Anda sesuaikan dengan volume transaksi, jumlah pengguna, serta mendukung ekspansi perusahaan tanpa perlu mengganti sistem baru. Beberapa software juga menyediakan opsi kustomisasi alur approval atau integrasi dengan sistem pihak ketiga.
5. Keamanan data dan dukungan vendor
Pastikan software purchasing memiliki keamanan data, kontrol akses, dan dukungan vendor yang andal untuk sistem procurement Anda. Pilih solusi yang tak hanya efisien, tapi juga siap mendukung pertumbuhan bisnis ke depan.
Kesimpulan
Software purchasing menjadi solusi strategis dalam menjawab tantangan pengadaan yang kompleks di berbagai perusahaan. Dengan sistem digital yang terintegrasi, proses pembelian tak hanya menjadi lebih cepat dan akurat, tetapi juga lebih transparan serta mudah diawasi secara real-time.
Berbagai fitur unggulan seperti manajemen vendor, approval otomatis, integrasi dengan sistem akuntansi, dan pelaporan instan menjadikan software ini vital untuk efisiensi operasional. Perusahaan dapat menghindari pemborosan anggaran, meningkatkan akuntabilitas, hingga membuat keputusan berbasis data.
Seiring kompleksitas pengadaan yang meningkat, banyak perusahaan memilih solusi digital seperti Software Procurement Koneksi untuk menyederhanakan dan mengotomatisasi proses purchasing secara end-to-end. Koneksi memastikan proses purchasing berjalan lebih cepat, transparan, dan terkontrol. Anda dapat langsung merasakan manfaatnya melalui demo gratis yang kami sediakan.

FAQ tentang Software Purchasing
Beberapa aplikasi purchasing terbaik untuk otomatisasi pengadaan barang dan jasa antara lain Microsoft Dynamics 365, HashMicro, Total ERP, Odoo ERP, dan EQUIP ERP. Masing-masing menawarkan fitur seperti manajemen vendor, automasi pembelian, pelacakan KPI, hingga analisis pengeluaran secara real-time.
Perangkat lunak pembelian, atau software purchasing, adalah aplikasi teknologi yang berfungsi untuk mengotomatisasi dan menyederhanakan proses pengadaan barang dan jasa dalam suatu perusahaan atau organisasi. Perangkat lunak ini membantu mengelola seluruh tahapan pembelian mulai dari pengajuan permintaan pembelian, persetujuan, pemilihan vendor, penerbitan purchase order (PO), pemantauan pengiriman dan penerimaan barang, hingga proses pembayaran dan pelaporan.
Tugas utama bagian purchasing dalam perusahaan meliputi mengidentifikasi kebutuhan barang atau jasa, melakukan seleksi dan negosiasi dengan vendor, membuat dan mengelola purchase order, memantau pengiriman, memastikan kesesuaian barang yang diterima, serta mengelola dokumen pembelian dan pembayaran kepada pemasok. Dengan bantuan aplikasi purchasing, seluruh proses ini dapat berjalan secara lebih terstruktur, terdokumentasi, dan kemudahan audit, sehingga mendukung efisiensi operasional dan penghematan biaya perusahaan.