Bayangkan jika seluruh proses rantai pasok bisnis Anda berjalan otomatis, tanpa hambatan, dan selalu terkontrol dalam satu sistem terpadu. Inilah kekuatan dari supply chain management software—solusi digital yang kini jadi tulang punggung banyak bisnis modern.
Banyak perusahaan mulai meninggalkan cara lama yang mengandalkan spreadsheet dan komunikasi manual. Mereka beralih ke sistem pintar yang mampu mengelola aliran barang, informasi, dan keuangan secara real-time.
Dengan fitur seperti pelacakan inventaris, manajemen pesanan, hingga analisis performa rantai pasok, supply chain management software bukan hanya mempermudah pekerjaan, tapi juga meningkatkan profitabilitas bisnis secara menyeluruh. Artikel ini akan memberikan 20 rekomendasi supply chain management software untuk permudah bisnis Anda.
Simak untuk mengetahui lebih lanjut!

Apa itu Supply Chain Management?
Supply Chain Management (SCM) adalah proses mengelola aliran barang, informasi, dan layanan dari tahap awal produksi hingga sampai ke tangan pelanggan. SCM mencakup semua aktivitas yang terlibat dalam pengadaan bahan baku, produksi barang, penyimpanan, hingga distribusi ke konsumen akhir.
SCM bukan hanya sekadar mengirim barang dari satu tempat ke tempat lain. SCM mencakup strategi menyeluruh untuk menghubungkan semua pihak yang terlibat, mulai dari pemasok hingga distributor. Ketika manajemen rantai pasok berjalan dengan baik, perusahaan bisa menghemat biaya, mempercepat waktu pengiriman, dan meningkatkan kepuasan pelanggan
Perusahaan yang menerapkan SCM secara efektif bisa mengurangi biaya operasional, mempercepat waktu pengiriman, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. SCM bukan hanya urusan logistik atau gudang, tapi juga menyatukan berbagai fungsi penting seperti pembelian, produksi, manajemen stok, hingga layanan pelanggan.
Contohnya, sebuah toko pakaian yang bekerja sama dengan pemasok kain, produsen, gudang, dan jasa pengiriman, semuanya terhubung dalam satu sistem supply chain. Jika manajemennya berjalan lancar, maka pelanggan akan mendapatkan produk dengan cepat dan dalam kondisi baik
20 Rekomendasi Supply Chain Management Software di Indonesia
Memilih Supply Chain Management (SCM) software yang tepat bisa menjadi langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing bisnis Anda. Di Indonesia, tersedia banyak pilihan software SCM dengan fitur dan keunggulan yang berbeda.
Berikut adalah 20 rekomendasi supply chain management software yang tersedia di Indonesia
1. Supply Chain Software Koneksi
Koneksi menyediakan software SCM yang memungkinkan anda untuk memantau pergerakan barang, mengatur logistik, serta mengoptimalkan alur distribusi dalam satu platform. Cocok digunakan oleh berbagai jenis industri, software ini mendukung proses supply chain dari hulu ke hilir dengan efisiensi tinggi.
Dengan sistem yang terintegrasi dengan berbagai modul-modul penting, software supply chain Koneksi memberikan visibilitas penuh terhadap seluruh alur logistik bisnis anda, sehingga keputusan bisa diambil lebih cepat dan tepat. Dapatkan kesempatan demo gratis untuk merasakan kemudahannya secara langsung.
Berikut beberapa fitur unggulan yang dimiliki software SCM Koneksi:
- Planning & Forecasting Management: Dapatkan laporan analisis data akurat terkait jumlah stok di masa mendatang.
- Comprehensive Order Management System: Kelola seluruh permintaan klien secara sistematis dan efisien.
- Logistic and Shipment Tracking: Lacak status dan lokasi kurir secara real-time dalam satu dasbor.
- Return Management System: Tingkatkan efisiensi pengelolaan barang dengan pembaruan stok otomatis.
Dengan fitur-fitur yang dimiliki software SCM Koneksi, Anda bisa mendapatkan berbagai manfaat untuk mempermudah kerja supply chain bisnis Anda. Mulai dari peningkatan efisiensi proses supply chain, proses distribusi lebih lancar, prediksi market change melalui analisa akurat, dan memiliki kontrol penuh terhadap warehouse manajemen bisnis Anda.
2. SAP SCM
SAP Supply Chain Management (SAP SCM) merupakan salah satu solusi yang dirancang untuk membantu bisnis dalam merencanakan, mengelola, dan mengoptimalkan proses supply chain mereka, mulai dari pengadaan bahan baku hingga distribusi akhir ke pelanggan.
Berikut beberapa fitur utama yang ditawarkan SAP SCM:
- Demand planning
- Warehouse dan transportation management
- Supply chain analytics
- Production planning
3. Oracle SCM Cloud
Oracle SCM Cloud adalah salah satu software manajemen rantai pasok berbasis cloud yang dikembangkan oleh Oracle. Platform ini dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola proses supply chain secara lebih terintegrasi, mulai dari perencanaan hingga eksekusi.
Fitur utama yang tersedia di Oracle SCM Cloud antara lain:
- Supply chain planning
- Inventory management
- Supply chain analytics
- Order management
4. HashMicro SCM
HashMicro Supply Chain Management adalah salah satu solusi perangkat lunak SCM yang dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola rantai pasok secara lebih terorganisir. Software ini cocok digunakan oleh berbagai skala bisnis, mulai dari manufaktur, distribusi, hingga retail.
Beberapa fitur utama dari HashMicro SCM meliputi:
- Inventory management
- Procurement management
- Order management
- Shipment tracking
- Return management
- Planning & forecasting management
5. Odoo SCM
Odoo adalah platform manajemen bisnis yang menyediakan solusi lengkap untuk berbagai aspek operasional, termasuk manajemen rantai pasokan (Supply Chain Management). Selain itu, Odoo memungkinkan Anda untuk menyesuaikan aplikasi sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan, dari manajemen inventaris hingga pengelolaan pengadaan.
Fitur utama yang tersedia di Odoo antara lain:
- Manajemen inventaris
- Pengadaan dan pembelian
- Pemrosesan pesanan
- Pelacakan pengiriman
6. NetSuite SCM
NetSuite SCM adalah perangkat lunak berbasis cloud yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola dan mengoptimalkan rantai pasokan mereka. Dengan integrasi yang mulus antara berbagai kfungsi bisnis, NetSuite SCM memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan visibilitas supply chain.
Beberapa fitur utama NetSuite SCM meliputi:
- Manajemen persediaan
- Perencanaan permintaan
- Pengelolaan pemasok
- Shipping & fulfillment
7. Zoho Inventory
Zoho Inventory adalah salah satu software manajemen inventaris berbasis cloud yang dirancang untuk membantu bisnis mengelola stok, pesanan, dan pengiriman dengan lebih efisien. Aplikasi ini cocok untuk bisnis yang membutuhkan alat sederhana namun fungsional untuk memantau pergerakan barang secara real-time.
Beberapa fitur utama yang ditawarkan Zoho Inventory antara lain:
- Pelacakan inventaris
- Integrasi dengan marketplace
- Laporan stok dan analisis penjualan
8. Microsoft Dynamics 365 SCM
Microsoft Dynamics 365 Supply Chain Management adalah salah satu solusi dari ekosistem Microsoft yang dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola proses rantai pasok secara lebih terintegrasi. Software ini cocok digunakan oleh perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi operasional, mulai dari pengadaan bahan baku hingga distribusi produk akhir.
Fitur utama Microsoft Dynamics 365 SCM meliputi:
- Manajemen inventaris dan gudang
- Pelacakan logistik
- Integrasi dengan aplikasi Microsoft lainnya
- Analisis data dan prediksi permintaan
9. EazyStock
EazyStock adalah software manajemen supply chain berbasis cloud yang dirancang untuk membantu bisnis meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan inventaris. Solusi ini cocok untuk perusahaan distribusi, manufaktur, dan grosir yang ingin mengoptimalkan stok tanpa harus menambah beban kerja secara signifikan.
Beberapa fitur utama dari EazyStock meliputi:
- Analisis performa
- Notifikasi otomatis
- Laporan kinerja inventaris
- Integrasi dengan
10. SCM Software EQUIP
EQUIP SCM Software dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola seluruh proses supply chain, mulai dari pengadaan hingga distribusi barang. EQUIP cocok digunakan oleh perusahaan yang membutuhkan sistem terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi operasional.
Beberapa fitur utama yang ditawarkan oleh EQUIP SCM Software antara lain:
- Scan Barcode
- Expired Tracking
- Estimasi Persediaan Barang
- Laporan Valid dan Lengkap
- Fleksibilitas UOM
11. Epicor
Epicor merupakan software SCM yang dirancang untuk membantu perusahaan dari berbagai industri dalam mengelola rantai pasok secara lebih efisien. Platform ini mendukung proses bisnis mulai dari perencanaan permintaan hingga pengiriman produk akhir, dengan pendekatan yang dapat disesuaikan berdasarkan kebutuhan sektor industri
Berikut beberapa fitur utama yang ditawarkan oleh Epicor:
- Manajemen inventaris
- Pelacakan pesanan
- Dasbor analitik
- Otomatisasi proses
12. Blue Yonder
Blue Yonder adalah software Supply Chain Management (SCM) yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam merencanakan, mengelola, dan mengoptimalkan rantai pasok mereka. Meskipun fiturnya cukup lengkap, pengguna tetap perlu mempertimbangkan tingkat kompleksitas implementasi dan integrasi dengan sistem lain..
Berikut beberapa fitur utama yang ditawarkan Blue Yonder:
- Manajemen pengadaan
- Supplier collaboration
- Real-time visibility untuk seluruh supply chain
- Dukungan analitik
13. Software SCM Impact
Impact adalah salah satu software Supply Chain Management (SCM) yang dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola rantai pasok secara lebih terstruktur. Software ini cocok digunakan oleh perusahaan yang ingin meningkatkan koordinasi antar divisi seperti logistik, pembelian, dan distribusi.
Fitur utama dari Impact meliputi:
- Manajemen inventaris
- Manajemen pesanan pembelian
- Integrasi dengan sistem ERP
- Dashboard analitik
14. ScaleOcean SCM
ScaleOcean SCM adalah salah satu software Supply Chain Management (SCM) yang dirancang untuk membantu bisnis mengelola proses rantai pasok secara lebih efisien dan terstruktur. Platform ini cocok digunakan oleh berbagai skala bisnis, terutama yang ingin meningkatkan koordinasi antara pemasok, gudang, dan distribusi.
Berikut beberapa fitur utama yang ditawarkan oleh ScaleOcean SCM:
- Manajemen persediaan
- Pengelolaan pesanan
- Integrasi sistem ERP
- Laporan dan analisis data
15. IBM Sterling SCM Software
IBM Sterling adalah solusi Supply Chain Management (SCM) yang dirancang untuk membantu bisnis meningkatkan visibilitas, koordinasi, dan efisiensi dalam rantai pasok. Perangkat lunak ini cocok digunakan oleh perusahaan yang memiliki proses rantai pasok kompleks dan memerlukan dukungan teknologi untuk mempercepat pengambilan keputusan.
Beberapa fitur utama dari IBM Sterling SCM Software meliputi:
- Order Management
- AI dan Analitik
- Supply Chain Visibility
16. Aplikasi SCM Shopify
IBM Sterling adalah solusi Supply Chain Management (SCM) yang dirancang untuk membantu bisnis meningkatkan visibilitas, koordinasi, dan efisiensi dalam rantai pasok. Perangkat lunak ini cocok digunakan oleh perusahaan yang memiliki proses rantai pasok kompleks dan memerlukan dukungan teknologi untuk mempercepat pengambilan keputusan.
Beberapa fitur utama dari IBM Sterling SCM Software meliputi:
- Order Management
- AI dan Analitik
- Supply Chain Visibility
16. Aplikasi SCM Shopify
Shopify dikenal sebagai platform e-commerce yang banyak digunakan oleh pelaku bisnis online, namun tidak banyak yang tahu bahwa Shopify juga menyediakan solusi dasar untuk SCM. Melalui ekosistem aplikasinya, Shopify memungkinkan pemilik toko untuk mengelola stok barang, proses pemesanan, hingga pelacakan pengiriman dalam satu sistem yang terintegrasi
Beberapa fitur Supply Chain Management yang tersedia di Shopify antara lain:
- Manajemen inventaris
- Pelacakan pesanan
- Laporan penjualan dan pergerakan barang
17. Aplikasi SCM Prieds
Prieds adalah salah satu aplikasi Supply Chain Management (SCM) buatan lokal yang dirancang untuk membantu bisnis di Indonesia dalam mengelola rantai pasok secara lebih terstruktur. Aplikasi ini menyasar berbagai jenis industri, mulai dari manufaktur hingga distribusi, dengan fokus pada otomasi proses dan efisiensi operasional.
Beberapa fitur utama yang ditawarkan oleh Prieds meliputi:
- Manajemen persediaan
- Manajemen gudang
- Integrasi dengan sistem akuntansi
- Dashboard terpusat
18. Mekari SCM
Mekari SCM adalah solusi manajemen rantai pasok yang ditawarkan oleh Mekari, perusahaan teknologi asal Indonesia yang dikenal dengan berbagai produk SaaS untuk bisnis. Aplikasi ini dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola alur distribusi barang, mulai dari proses pengadaan hingga pengiriman ke pelanggan akhir.
Berikut ini beberapa fitur utama yang tersedia di Mekari SCM:
- Manajemen pengadaan
- Pemantauan stok dan inventaris
- Manajemen distribusi
19. Infor Supply Chain
Infor Supply Chain adalah software manajemen rantai pasok yang dirancang untuk membantu bisnis dalam mengelola alur distribusi, permintaan, dan pasokan barang secara lebih terintegrasi. Infor Supply Chain digunakan oleh berbagai industri untuk mendapatkan visibilitas yang lebih baik terhadap pergerakan barang dan membuat keputusan berdasarkan data.
Beberapa fitur utama yang ditawarkan Infor Supply Chain meliputi:
- Perencanaan supply chain
- Manajemen gudang
- Laporan dan analisis data
20. QuickBooks Inventory Software
QuickBooks Inventory Software adalah solusi manajemen inventaris yang terintegrasi dengan sistem akuntansi QuickBooks. Software ini banyak digunakan oleh bisnis kecil hingga menengah untuk membantu pelacakan stok, pembaruan jumlah persediaan, dan pencatatan transaksi penjualan.
Beberapa fitur utama dari QuickBooks Inventory Software antara lain:
- Pelacakan stok secara real-time
- Pelacakan lokasi penyimpanan
- Pelacakan stok
- Manajemen pesanan penjualan dan pembelian
Manfaat Supply Chain Management Software
Mengelola rantai pasok secara manual bisa memakan waktu, mahal, dan rawan kesalahan. Di sinilah peran Supply Chain Management (SCM) software menjadi sangat penting. Dengan menggunakan SCM software, bisnis bisa mengelola aliran barang, informasi, dan proses logistik secara lebih efisien dan real-time.
Berikut ini beberapa manfaat utama dari penggunaan supply chain management software:
1. Meningkatkan efisiensi operasional
SCM software membantu bisnis mempercepat proses pengadaan, produksi, dan distribusi secara efisien. Sistem ini mengotomatisasi tugas-tugas operasional sehingga mengurangi kesalahan dan menghemat waktu. Dengan SCM software, tim Anda bisa fokus pada strategi yang meningkatkan produktivitas dan kepuasan pelanggan.
2. Meningkatkan visibilitas rantai pasok
Dengan sistem yang terintegrasi, Anda dapat memantau setiap tahap dalam rantai pasok secara real-time. Informasi seperti status pengiriman, ketersediaan stok, dan proses produksi bisa diakses kapan saja. Visibilitas ini memudahkan Anda mengambil keputusan lebih cepat dan mencegah gangguan operasional.
3. Mengurangi biaya operasional
SCM software membantu Anda menghindari pemborosan, kelebihan stok, atau pengiriman yang terlambat. Dengan perencanaan yang lebih akurat dan proses yang efisien, perusahaan bisa memangkas biaya logistik, penyimpanan, dan tenaga kerja secara signifikan.
4. Peningkatan layanan pelanggan
Ketika rantai pasok berjalan lancar, pelanggan pun merasakan dampaknya. Pengiriman menjadi lebih tepat waktu, produk tersedia sesuai permintaan, dan proses pemesanan jadi lebih mudah. Semua ini berkontribusi pada peningkatan kepuasan pelanggan dan loyalitas terhadap brand Anda.
5. Perencanaan produksi yang lebih baik
SCM software menyediakan data yang akurat dan up-to-date, sehingga Anda bisa merencanakan produksi dengan lebih tepat. Anda dapat memprediksi permintaan pasar, menyesuaikan kapasitas produksi, dan menghindari keterlambatan karena kekurangan bahan.
Mengetahui kebutuhan SCM software Anda, cek skema harga dengan klik banner berikut!

Tips Memilih Supply Chain Management Software yang Tepat untuk Bisnis Anda
Memilih Supply Chain Management (SCM) software yang tepat bisa jadi langkah penting dalam meningkatkan efisiensi bisnis Anda. Namun, dengan banyaknya pilihan di pasaran, Anda perlu lebih cermat dalam menentukan sistem yang sesuai dengan kebutuhan operasional.
Berikut beberapa tips yang bisa membantu Anda memilih SCM software terbaik:
1. Pahami kebutuhan bisnis Anda
Sebelum memilih software, pastikan Anda sudah memahami proses rantai pasok di perusahaan. Identifikasi titik-titik yang masih manual, sering bermasalah, atau memakan waktu lama. Dengan begitu, Anda bisa mencari solusi yang benar-benar relevan dengan kebutuhan bisnis.
2. Pilih software yang mudah diintegrasikan
SCM software yang baik harus bisa terhubung dengan sistem lain seperti ERP, POS, atau software akuntansi. Integrasi yang lancar membantu aliran data tetap konsisten dan mempermudah pengambilan keputusan.
3. Perhatikan skalabilitas sistem
Pilih software bisnis yang bisa tumbuh bersama bisnis Anda. Jika saat ini Anda masih bisnis menengah, pastikan sistem tersebut tetap relevan saat bisnis Anda berkembang. SCM software yang fleksibel akan menghemat biaya migrasi sistem di masa depan.
4. Periksa layanan dukungan dan keamanan data
Pastikan vendor menyediakan dukungan teknis yang responsif dan profesional. Selain itu, pastikan juga bahwa software tersebut memiliki standar keamanan data yang tinggi, karena Anda akan menyimpan banyak informasi penting terkait operasional dan pelanggan.
5. Utamakan fitur yang sesuai
Jangan tergiur dengan fitur yang terlalu banyak tapi tidak terpakai. Fokuslah pada fitur penting seperti pelacakan pengiriman, manajemen inventaris, analisis permintaan, dan perencanaan produksi. Sesuaikan fitur dengan skala dan model bisnis Anda.
Kesimpulan
Mengelola rantai pasok secara efisien menjadi kunci utama untuk menjaga kelancaran operasional dan kepuasan pelanggan. Dengan supply chain management yang tepat, Anda bisa menghindari keterlambatan, mengurangi biaya, dan meningkatkan kontrol atas seluruh proses distribusi.
Penggunaan Supply Chain Management software terbukti mampu meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akurasi dalam setiap proses. Mulai dari perencanaan produksi hingga pengiriman akhir, teknologi ini memberikan kontrol penuh terhadap seluruh aktivitas rantai pasok.
Namun, untuk mendapatkan manfaat maksimal, Anda perlu memilih software yang sesuai dengan kebutuhan dan skala bisnis Anda. Software supply chain Koneksi adalah salah satu solusi tepat untuk membantu bisnis mengelola rantai pasok secara terintegrasi, efisien, dan lebih adaptif terhadap perubahan pasar.
Coba demo gratis untuk merasakan kemudahannya secara langsung!

FAQ tentang Supply Chain Management Software
Software Supply Chain Management (SCM) adalah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk membantu perusahaan mengelola seluruh alur rantai pasok, mulai dari perencanaan produksi, pengadaan bahan baku, manajemen inventaris, hingga distribusi produk ke pelanggan akhir. Dengan SCM, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya, serta memastikan ketersediaan produk tepat waktu melalui koordinasi yang lebih baik antara pemasok, produsen, dan distributor.
Contoh sistem SCM adalah Koneksi SCM, yaitu software supply chain management yang membantu bisnis mengelola rantai pasok secara efisien, mulai dari perencanaan kebutuhan hingga distribusi produk. Dengan Koneksi, perusahaan dapat memantau aliran barang dan informasi secara real-time, meningkatkan koordinasi antar pihak, serta mengoptimalkan stok dan pengiriman agar operasional lebih hemat biaya dan responsif terhadap permintaan pasar.
Komponen utama dari Supply Chain Management meliputi perencanaan (planning), pengadaan (sourcing), produksi (manufacturing), distribusi (delivery), dan pengembalian (return). Perencanaan mencakup strategi untuk memenuhi permintaan pasar, pengadaan fokus pada pemilihan dan manajemen pemasok, produksi mengatur proses pembuatan produk, distribusi mengelola logistik dan pengiriman, sedangkan pengembalian mencakup penanganan barang rusak atau tidak sesuai
Empat jenis utama software SCM adalah supply chain planning, supply chain execution, supplier relationship management, dan supply chain visibility. Masing-masing berfungsi untuk merencanakan, menjalankan, mengelola hubungan dengan pemasok, dan memantau rantai pasok secara real-time agar operasional lebih efisien dan responsif.
Manfaat menggunakan software SCM antara lain meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya produksi dan logistik, mempercepat proses pengiriman, serta membantu memantau stok secara real-time. Selain itu, software SCM juga meningkatkan kolaborasi antar pihak dalam rantai pasok dan membantu perusahaan merespons perubahan permintaan pasar dengan lebih cepat dan akurat.
Comments are closed.